Tata Cara Pelaksanaan Shalat Idul Adha
Di belahan bumi bagian
manapun, bisa mengikuti ibadah salat hari raya sangatlah membahagiakan bagi
seorang muslim. Ibadah tersebut seakan menyempurnakan rentetan ibadah-ibadah
sebelumnya. Kalau dalam suasana Idul Adha, berarti menyempurnakan ibadah puasa
sepuluh hari atau hanya dua harinya saja (puasa Tarwiyah dan Arafah).
Hukum
mengerjakan salat Idul Adha adalah sunnah muakkad, baik
bagi laki-laki maupun perempuan. Salat Idul Adha sendiri boleh dikerjakan
dengan berjamaah dan bisa juga dikerjakan sendirian. Untuk orang yang tidak
sedang melakukan ibadah haji lebih baik mengerjakan salat Idul Adha berjamaah,
sedang bagi mereka yang sedang berhaji sebaiknya melakukan salat Idul Adha
sendiri-sendiri.
Waktu
mengerjakan salat Idul Adha dimulai sejak terbitnya matahari pada tanggal 10
Dzulhijjah sampai dengan masuknya waktu Dzuhur hari tersebut. Dan sebelum kita
berangkat salat ied, kita disunnahkan mandi dengan niat: نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِعِيْدِ
اْلأَضْحَى سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Bahasa
Indonesianya: Nawaitul ghusla li’idil adha sunnatan lillahi ta’ala. Yang
artinya, Saya berniat melakukan sunnahnya mandi untuk salat Idul Adha ikhlas
karena Allah ta’ala. Setelah itu, kita juga disunnahkan berhias dengan pakaian
yang bagus (lebih afdhal warna putih) dan
memakai wewangian. Pada pagi hari sebelum salah Idul Adha, tidak ada kesunnahan
makan. Kita disunnahkan makan setelah menunaikan salat.
Bagi bilal yang bertugas,
sebelum salat Idul Adha dimulai, tidak disunnahkan mengumandangkan adzan dan
iqamat. Tetapi disunnahkan mengumandangkan kalimat
أَلصَّلاَةُ جَامِعَةٌ atau الصَّلاَةَ سُنَّةً لِعِيْدِ
الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ
Untuk kalimat niatnya
makmum salat Idul Adha adalah:
أُصَلِّي سُنَّةً لِعِيْدِ
الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا لِهَِاْ تَعَالَى
Bahasa
Indonesianya: Ushalli sunnatan li’idil adha rok’ataini makmuman lillahi ta’ala.Yang
artinya: Saya berniat menjadi makmum salat sunnah Idul Adha dua rakaat ikhlas
karena Allah ta’ala.
Sedangkan
tata cara salat Idul Adha 2 (dua) rokaat adalah rokaat pertama diawali
dengan takbirotul ihrom ditambah 7 (tujuh)
kali takbir. Sedangkan rakaat kedua sebanyak 5 (lima) kali takbir. Setiap
setelah takbir tersebut, baik dalam rakaat pertama atau kedua disunnahkan
membaca tasbih:
سُبْحَانَ اللَّهِِ وَالْحَمْدُ
لِلَّهِِ وَلَا إلَهَ إلَّااللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ
Bahasa
Indonesianya: Subhanallah walhamdulillah walailaha illallah wallahu akbar.
Artinya: Mahasuci Allah dan segala puji bagi Allah dan tiada Tuhan selain Allah dan Allah Mahabesar.
Artinya: Mahasuci Allah dan segala puji bagi Allah dan tiada Tuhan selain Allah dan Allah Mahabesar.
Seusai salam, bilal
melakukan tugasnya. Dia berdiri menghadap jamaah, lantas mengucapkan kalimat :
مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ
وَزُمْرَةَ الْمُؤْمِنِيْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ، إِعْلَمُوْا أَنَّ يَوْمَكُمْ هٰذَا
يَوْمُ عِيْدِ الْأَضْحَى وَيَوْمُ السُّرُوْرِ وَيَوْمُ الْمَغْفُوْرِ، أَحَلَّ
اللهُ لَكُمْ فِيْهِ الطَّعَامَ، وَحَرَّمَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامَ، إِذَا صَعِدَ
الْخَطِيْبُ عَلَى الْمِنْبَرِ أَنْصِتُوْا أَثَابَكُمُ اللهُ، وَاسْمَعُوْا
أَجَارَكُمُ اللهُ، وَأَطِيْعُوْا رَحِمَكُمُ الله
Setelah bilal selesai
membaca, imam naik ke mimbar lantas mengucapkan salam. Setelah imam salam,
bilal berbalik menghadap kiblat kemudian membaca shalawat dan doa sebagai
berikut :
اللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا
مُحَمَّدٍ، اللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِناَ وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ، اللهم صَلِّ
وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلَاناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِ سَيِّدِناَ
مُحَمَّدٍ … اللهم قَوِّ الْإِسْلَامَ وَالْإِيْمَانَ، مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
وَالْمُسْلِمَاتِ، وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ
وَالْأَمْوَاتِ، وَانْصُرْهُمْ عَلَى مُعَانِدِ الدِّيْنِ، رَبِّ إخْتِمْ لَنَا
مِنْكَ بِالْخَيْرِ، وَيَا خَيْرَ النَّاصِرِيْنَ بِرَحْمَتِكَ يَآأَرْحَمَ
الرَّاحِمِيْنَ
Setelah khutbah selesai,
ada baiknya semua jamaah tidak beranjak dahulu. Akan lebih baik jika seluruh
jamaah melakukan musfofahah/ saling bersalaman dengan membuat formasi yang rapi
(tidak berjubel) sambil sama-sama mengumandangkan shalawat. Dan selama tiga
hari setelahnya (sampai selepas salat Ashar di tanggal 13 Dzulhijjah), ada
kesunnahan membaca takbir sehabis salat lima waktu ataupun sehabis melakukan
salat sunnah.
sumber: lirboyo.net
0 Response to "Tata Cara Pelaksanaan Shalat Idul Adha"
Post a Comment