Bulan Rajab (I): Bulan Allah (Syahrullah)
Salah
satu bulan yang mempunyai kelebihan dan kemuliaan bernama bulan Rajab. Bulan
ini terletak di antara bulan Jumadal Akhirah dan bulan Sya’ban. Dalam
klasifikasi bulan haram, bulan Rajab termasuk juga bulan Rajab sebagaimana
halnya dengan bulan haram seperti Muharram. Pernyataan ini di sebutkan oleh
Allah SWT dalam firman yang berbunyi:"Sesungguhnya bilangan bulan pada
sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan
langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang
lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu.”
(QS. At Taubah: 36)
Proses dan klasifikasi bulan
dalam setahun itu telah di tentukan dan menjadi sunnatullah ( ketetapan Allah).
Spesifiknya proses penciptaan alam dan isinya. Ini lebih kongkrit
sebagaimana yang di sikapi oleh Syekh Ibnu Rajab mengatakan, ”Allah Ta’ala
menjelaskan bahwa sejak penciptaan langit dan bumi, penciptaan malam dan siang,
keduanya akan berputar di orbitnya. Allah pun menciptakan matahari, bulan dan
bintang lalu menjadikan matahari dan bulan berputar pada orbitnya. Dari situ
muncullah cahaya matahari dan juga rembulan. Sejak itu, Allah menjadikan satu
tahun menjadi dua belas bulan sesuai dengan munculnya hilal. Satu tahun dalam
syariat Islam dihitung berdasarkan perpuataran dan munculnya bulan, bukan
dihitung berdasarkan perputaran matahari sebagaimana yang dilakukan oleh Ahli
Kitab.” (Kitab Latha-if Al Ma’arif, 202)
Doa dan Kemuliaan Rajab
Kita dianjurkan saat menjelang tibanya
bulan Rajab untuk berdoa, bunyinya: “Allaahumma baariklanaa fii Rajaba wa
Sya’baana wa ballighna Ramadhana.”(Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab
dan Sya’ban ini, dan sampaikanlah umur kami bertemu Ramadhan)
Sangat
banyak hadist dan perkataan ulama menguraikan kelebihan Bulan Rajab, di
sebutkan kita dianjurkan untuk
memuliakan bulan Rajab, niscaya Allah memuliakan kamu dengan seribu kemuliaan
di hari Qiamat.
Di
sebutkan juga diantara kelebihan Rajab, seseorang yang berpuasa sehari saja
dalam bulan Rajab mendapat syurga yang tertinggi (Firdaus). Sedangkan mereka
yang bepuasa dua hari pasti di pahalanya
bertambah dengan gandaannya
Dalam bulan Rajab sebagai
Syahrullah (bulan Allah), mereka yang beristigfar ( meminta diampunkan dosa)
dan bertaubat. Mereka yang berpuasa dalam bulan Rajab, akan diampunkan segala
dosanya yang lalu dan dipelihara Allah serta akan terlepas daripada dahaga di
akhirat.
Wallahu Mustaan Wa Muwaffiq..
0 Response to "Bulan Rajab (I): Bulan Allah (Syahrullah)"
Post a Comment